Bahagia yang kurasakan sungguh tiada hingga
Menatapnya bagai melihat harapan
Meski rasa khawatir itu turut ada
Langkah kecilnya sudah tak ada
Berlari, berlari dan selalu berlari
Melompat, berguling tak kenal henti
Bagai tak ada lelah di diri
Sabarku sering tak bersisa
Menuntutnya untuk sempurna
Padahal diri selalu bertambah baik
Melangkah mantap dari hari ke hari
Engkau selalu membuatku berpikir
Mencari dan terus mencari
Mencoba tak kenal henti
Belajar bagai tak bertepi
Karenamu sabarku
teruji
Mendidikmu ikhlasku terasah
Turut pula iman dan taqwaku tertempa
Tempuh jalan melaksanakan amanah-Nya
Anakku,
Tak sedikit salahku padamu
Andai maaf dapat menghapus semua
Sungguh hanya yang terbaik ingin kuberi
Agar hidupmu mantap penuh berkah
Terima kasihku sungguh tak terhitung
Tak cukup bibir ini hanya mengucap
Namun baru ini yang dapat kuberi
Mendidikmu tak lelah tak henti
Anakku,
Darimu aku belajar
Ilmu yang tak pernah kujumpa
Dari pakar dan para ahli
Menjadi diri seorang ibu yang sejati
Terinspirasi oleh Fauzi Dhiya Arshaad, Juni 2008